Tornado adalah fenomena alam yang sangat kuat dan destruktif.
Tornado adalah kolom udara yang sangat kuat dan berputar dengan kecepatan tinggi, menghubungkan awan cumulonimbus dengan permukaan bumi.
Tornado biasanya terbentuk selama badai petir, di mana angin bertiup dari berbagai arah dan suhu udara yang berbeda bertemu.
Intensitas tornado diukur menggunakan Skala Fujita (F-Scale) atau Skala Enhanced Fujita (EF-Scale), yang mengukur tingkat kerusakan dan kecepatan angin yang dihasilkan.
Tornado dapat memiliki kecepatan
angin mulai dari puluhan hingga lebih dari 300 mil per jam (sekitar 480 km per
jam).
Warna tornado seringkali kelabu atau hitam karena debu, puing-puing, dan air
yang terhisap ke dalam pusaran angin.
Tornado bisa sangat kecil (diameter beberapa puluh meter) hingga sangat besar
(diameter beberapa ratus meter). Bentuknya bisa lurus atau miring.
Amerika Serikat, terutama Midwest dan Plains, adalah daerah yang sering terkena
tornado. Namun, tornado juga dapat terjadi di seluruh dunia, meskipun dengan
frekuensi yang berbeda.
Kebanyakan tornado hanya bertahan beberapa menit, tetapi beberapa dapat
bertahan lebih lama dan menyebabkan kerusakan yang lebih besar.
Tornado dapat menghancurkan bangunan, menumbangkan pohon, dan menyebabkan
kerusakan yang signifikan. Efek kerusakan paling parah biasanya terjadi di
pusat jalur tornado.
Sistem peringatan dini menggunakan radar cuaca dan jaringan pemantauan lainnya
untuk memberi tahu masyarakat tentang potensi tornado. Hal ini membantu
meningkatkan waktu persiapan dan evakuasi.
Musim tornado umumnya terjadi di musim semi dan awal musim panas, tetapi tornado
dapat terjadi kapan saja sepanjang tahun.
Tornado api adalah fenomena yang jarang terjadi di mana tornado berisi api. Ini
biasanya terkait dengan kebakaran hutan atau lahan.
Penting untuk selalu mematuhi peringatan cuaca dari BMKG dan memiliki rencana evakuasi untuk melindungi diri dari bahaya tornado.
0 Komentar